Rabu, 22 Agustus 2012

Mengapa Ibu Kota Negara Q kebakaran?



       Sungguh nahas mendengar kabar duka cita saudara kita di media massa yang menerangkan keadaan mereka yang mengalami nasib kurang beruntung disaat-saat menjelang merayakan hari kemenangan Idul Fitri 1433 H. kebakaran, yah itulah ujian yang sedang melanda kota Jakarta yang dikabarkan sedang marak terjadi pada masa kini khususnya di musim kemarau begini, entah bermacam sebabnya baik itu aliran listrik pendek, kejutan listrik atau bahkan karna petasan. hal ini   menyebabkan bencana kebakaran yang tidak tanggung2 mengakibatkan berbagai macam kerugian, baik moril dan materil. sungguh menyedihkan mendengar saudara kita yang berlebaran dalam kondisi sedang mengungsi dikarenakan harta bendanya hangus terbakar, sudah tidak memiliki apa-apa lagi. Astaghfirallahaladzim, ampunilah hamba-hamba-Mu ini ya Allah, akibat kelalaian dan kekhlilafan yang merugikan diri kami sendiri.
       Ada satu yang mengusik hati dan pikiranku berkaitan masalah kebakaran ini. saya teringat dengan salah satu hadist Rasulullah yang saya baca dan tonton dalam video sifat shalat Rasulullah SAW. yang berisikan kurang lebih seperti ini kalau tidak salah, suatu ancaman kepada muslim yang tidak shalat berjamaah di masjid, maka rumahnya akan dibakar oleh Rasulullah SAW. betapa kerasnya ancaman tersebut bermakna betapa pentingnya perintah shalat berjamaah di masjid, terutama bagi kaum laki-laki, bahkan saya ingat dalam video itu juga diterangkan saking kerasnya perintah shalat berjamaah ini maka tidak ada keringanan pula bagi si buta yang masih bisa mendengar suara azan di masjid.
       selalu ada hikmah yang bisa kita ambil dari setiap perkara yang menimpa kita. bagi seorang muslim setiap perkara adalah hal yang baik. manakala diuji ia bersabar, manakala diberi ia besyukur. Saudaraku marilah kita tingkatkan keimanan dan ketakwaan kita secara bersama2, berjamaah, karena pertolongan Allah datang kepada ummatnya yang senantiasa beramal secara berjamaah. mari memakmurkan rumah Allah, Masjid kita dengan senantiasa shalat berjama'ah, melaksanakan amal ibadah lainnya, dan menjadikan masjid sebagai sentra aktivitas positif bermanfaat bagi sesama, hablumminallah wa hablumminannas. Semoga kita menjadi hamba-hamba-Nya yang senantiasa dilindungi, dirahmati dan diberkahi oleh Allah SWT. Amin Yaa Rabbalalamin.